Rejanglebong, Derap1News – Dari dapur Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Curup keluar kreatifitas yang membanggakan: aneka kuliner yang menggugah selera, disajikan dengan sentuhan unik para narapidana. Program ini tidak hanya memperkaya ragam kuliner di dalam Lapas, tetapi juga menjadi bukti semangat kreatif dan kolaboratif di balik jeruji besi. Dari tempe goreng hingga tahu isi, setiap hidangan memancarkan kelezatan yang mengundang.
Inisiatif para narapidana ini bukan hanya tentang menyajikan makanan, tetapi juga tentang membuktikan bahwa keterbatasan tidak menghalangi kemampuan untuk berkarya. Melalui keterlibatan dalam produksi dan presentasi, mereka tidak hanya memperoleh keterampilan kuliner, tetapi juga membangun rasa kepercayaan diri dan kebanggaan atas prestasi yang telah mereka raih. Program ini menegaskan bahwa di mana pun mereka berada, kemampuan untuk mencipta, belajar, dan tumbuh tetap ada.
Tidak hanya tentang menciptakan hidangan yang lezat, tetapi juga tentang membina semangat positif dan kemandirian di antara narapidana.
Kalapas Curup, Ronaldo Devinci Talesa menyatakan bahwa Inisiatif produksi aneka gorengan oleh narapidana di Lapas Curup adalah sebagai bentuk komitmen Lapas Curup untuk memberikan pembinaan yang holistik dan berkelanjutan kepada narapidana. “Program ini adalah contoh nyata bagaimana lapas dapat menjadi pusat pembelajaran dan pengembangan keterampilan yang membantu narapidana dalam proses pembinaan,” imbuh Ronaldo.
Komentar