
Bengkulu Selatan, derap1news – Pemerintah Desa Suka Rami Kecamatan Air Nipis Kabupaten Bengkulu Selatan, melaksanakan Musyawarah Desa (Musdes) Ketahanan Pangan Tahun 2025 sebagai bentuk implementasi dari Keputusan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kepmendesa PDTT) Nomor 03 Tahun 2025 tentang Panduan Penggunaan Dana Desa untuk Ketahanan Pangan dalam Mendukung Swasembada Pangan Nasional. Selasa (25/02/2025)
Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Desa Suka Rami dan dihadiri oleh Kepala Desa Hedi Kosmoyo , Ketua BPD beserta anggota, perangkat desa, pendamping desa, Babinsa, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta warga Desa Suka Rami.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Hedi Kosmoyo menegaskan bahwa ketahanan pangan merupakan prioritas utama penggunaan Dana Desa tahun 2025, sejalan dengan arahan pusat yang menekankan pentingnya swasembada pangan berbasis desa.
“Melalui Musdes ini, kita sepakati bersama bahwa sebagian Dana Desa tahun ini akan dialokasikan untuk kegiatan strategis ketahanan pangan, seperti optimalisasi lahan tidur, budidaya pertanian, penggemukan sapi, pemberdayaan kelompok rentan, serta penguatan BUMDes untuk mendukung sektor pangan lokal,” ujar Kades.
Musdes juga membahas rencana kerja dan teknis pelaksanaan program yang meliputi Pemanfaatan Dana Desa minimal 20% untuk program ketahanan,
Perwakilan BPD menyampaikan apresiasi terhadap keterlibatan semua elemen masyarakat dalam menyusun perencanaan program yang partisipatif dan transparan. Harapannya, ketahanan pangan bukan hanya kegiatan seremonial, tetapi menjadi gerakan nyata yang berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat desa.
Musdes ditutup dengan penandatanganan berita acara dan kesepakatan bersama bahwa seluruh program ketahanan pangan yang disusun akan menjadi bagian dari RKPDes 2025 dan didorong untuk dilaksanakan secara terukur, efektif, dan berkelanjutan.
Dengan semangat kebersamaan dan dukungan semua pihak, Desa Suka Rami Kecamatan Air Nipis siap menjadi desa tangguh pangan yang berkontribusi terhadap kemandirian pangan daerah dan nasional. (Tono)




Komentar