Curup, derap1news – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Curup, yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala kesatuan pengamanan lembaga pemasyarakatan (KPLP) Curup, Lukas Andriadi, menghadiri kegiatan Pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan pejabat manajerial di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bengkulu, Selasa (27/08).
Pelantikan digelar di Aula Soekarno kanwil kemenkumham Bengkulu, juga sekaligus menjadi momen serah terima jabatan Kepala Unit Pelaksana Teknis di Lingkungan Kanwil Kemenkumham Bengkulu. Dimana pelantikan tersebut dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor M.HH-30.KP.03.03 Tahun 2024 yang diterbitkan pada 16 Agustus 2024 lalu.
Kepala Kantor Wilayah, Santosa memimpin langsung upacara pelantikan 29 pejabat manajerial di lingkungan Kanwil Kemenkumham Bengkulu, dimana 1 (satu) orang diantaranya merupakan pelaksana pada Lapas Curup, yang memperoleh jabatan baru sebagai Kasubsi bimkemaswat pada Lapas kelas IIA Bengkulu.
Sementara 1 (satu) orang lagi menjabat sebagai Kepala seksi kegiatan kerja pada Lapas kelas IIA Curup.
Dalam amanatnya, Kakanwil, Santosa menegaskan, bahwa rotasi jabatan adalah bagian penting dari dinamika organisasi yang besar dan kompleks seperti Kemenkumham. Dirinya menekankan bahwa perubahan merupakan keniscayaan yang harus diterima dengan sikap positif.”Rotasi jabatan, baik yang kita kenal dengan adalah hal yang biasa dan harus dipahami sebagai bagian dari upaya kita untuk menyikapi tuntutan tugas yang semakin dinamis dan kompleks,” ujar Santosa.
Santosa mengingatkan, bahwa melalui rotasi ini, setiap individu diberikan kesempatan yang adil untuk berkembang, memperkaya pengalaman, serta memperluas wawasan di berbagai bidang dan wilayah kerja. Dirinya mengajak para pejabat yang baru dilantik untuk segera beradaptasi dengan lingkungan dan jabatan baru mereka. “Proses adaptasi ini memerlukan kesungguhan, kemauan belajar yang tinggi dan kemampuan untuk cepat memahami konteks serta tantangan yang ada,” tambahnya.
Selain itu, Santosa menekankan, pentingnya mengedepankan tata nilai “Pasti” dan “Berakhlak” dalam bekerja dan berkinerja, serta waspada jangan-jangan di UPT Pemasyarakatan. Nilai-nilai ini, menurutnya, harus menjadi landasan dalam setiap langkah yang diambil serta menjadi pedoman utama dalam berperilaku dan berinteraksi.
“Jika kita semua berpegang teguh pada nilai-nilai ini, tidak hanya kinerja kita yang akan meningkat, tetapi juga kepercayaan masyarakat kepada institusi kita akan semakin kuat,” jelasnya.
Santosa berharap, agar para pejabat yang dilantik hari ini dapat menjadi pemimpin yang bijaksana dan mampu membawa manfaat bagi diri sendiri, lingkungan, dan organisasi.
“Mari bersama-sama kita raih keberhasilan dan perubahan positif untuk kemajuan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Bengkulu,” pungkasnya.
Upacara pelantikan ini dihadiri oleh Para Pimti Pratama, pejabat struktural, Kepala Unit Pelaksana Teknis, serta JFT/JFU di lingkungan Kanwil Kemenkumham Bengkulu. Suasana khidmat mewarnai jalannya acara, menandai dimulainya babak baru dalam perjalanan karier para pejabat yang baru dilantik. (Humas)